Fitnah Dalam Islam dan Hukumnya
Pengertian fitnah.. Dalam Kamus
Bahasa, disebutkan bahawa fitnah artinya perkataan bohong atau tanpa
berdasarkan kebenaran yang disebarkan dengan maksud menyakitkan hati orang.
Kata fitnah berasal dari bahasa
Arab yang bermakna ujian dan cubaan.
Bermacam Fitnah dalam dunia ini dan Bahayanya
Di dalam Al-Qur’an dan hadist ada
banyak makna tentang fitnah, seperti fitnah bermaksud Syirik Dalam Islam,
berpaling dari jalan yang benar, sesat, pembunuhan dan kebinasaan, perselisihan
dan peperangan, kemungkaran dan kemaksiatan. Termasuk adalah menyebar berita palsu
atau berdusta atau bohong atau mengada-ngada yang kemudian merugikan orang lain
juga termasuk dalam fitnah. padahal Bahaya Berbohong Dan Hukumnya Dalam Islam
sudah jelas termasuk Fungsi Al-Quran dalam Kehidupan Sehari-hari
Hukum Fitnah ..Fitnah merupakan suatu kebohongan besar
yang sangat merugikan dan termasuk dalam dosa yang tak terampuni oleh Allah
SWT. Oleh keranya, Islam melarang umatnya memfitnah sebab fitnah adalah haram
berdosa .
Allah SWT berfirman. Dalam surah
al-Hujarat ayat 12
Seorang Sahabat pernah bertanya
kepada Rasulullah; “Wahai Rasulullah,
apakah ghibah itu? Lalu Rasulullah menjawab; ‘Menyebut sesuatu yang tidak
disukai saudaramu di belakangnya.’ Kemudian Sahabat kembali bertanta;
‘Bagaimana jika apa yang disebutkan itu benar?’ Rasulullah kemudian menjawab;
‘kalau sekiranya yang disebutkan itu benar, maka itulah ghibah. Tetapi jika hal
itu tidak benar, maka engkau telah melakukan buhtan (kebohongan besar).” (H. R.
Muslin, Abu Daud, dan At-Tirmidzi).
Allah SWT berfirman dalam al-Quran
surah az-Zumar ayat 32
Yang artinya; “Maka nyatalah bahwa tidak ada yang lebih
zhalim dari orang yang mereka-reka perkara-perkara yang dusta terhadap Allah,
dan mendustakan sebaik-baik saja kebenaran itu disampaikan kepadanya. Bukankah
(telah diketahui bahwa) dalam neraka jahanam tersedia tempat tinggal bagi
orang2 kafir?” (Q. S. Az-Zumar : 32).
Firman Allah swt Dalam Surah Asy
Syuraa ayat 221 – 223
“Maukah Aku beritakan kepadamu,
kepada siapakah syaitan-syaitan itu selalu turun? Mereka turun ke tiap-tiap
pendusta yang berdosa, yang mendengar sungguh-sungguh (apa yang disampaikan
oleh syaitan-syaitan itu) sedangkan kebanyakan beritanya adalah dusta.” (Q. S.
Asy-Syuras : 221-223).
Dalam hadist yang diriwayatkan oleh
Hudzaifah RA, Rasulullah SAW bersabda yang artinya; “Tidak akan masuk surga
orang yang suka menebar fitnah.”
Ada bermacam Fitnah.. Ada dua macam
fitnah, 1. yakni fitnah syubhat dan 2.
fitnah syahwat.
1. Fitnah Syubhat
Syubhat berarti samar-samar atau
tidak jelas. Dalam fiitnah syubhat, seseorang menjadi rusak ilmu dan
keyakinannya sehingga menjadikan perkaran ma’ruf menjadi samar dengan
kemungkaran, sementara kemungkaran sendiri tidak ia hindari (dikerjakan).
Fitnah syubhat merupakan fitnah paling berbahaya oleh karena kurangnya ilmu dan
lemahnya bashirah, ketika diiringi dengan niat buruk dan hawa nafsu maka
timbullah fitnah besar dan keji.
Rasulullah SAW sangat
mengkahwatirkan fitnah syubhat, sebagaimana hadist yang diriwayatkan oleh Abu
Barzah Al-Aslamy, beliau bersabda yang artinya;
“Sesungguhnya di antara yang aku
takutkan atas kamu adalah syahwat mengikuti nafsu pada perut kamu dan pada
kemaluan kamu serta fitnah-fitnah yang menyesatkan.” (H. R. Ahmad).
YangTermasuk dalam fitnah syubhat
adalah;/Kekafiran
Allah SWT berfirman dalam Surah .
Al Kahfi ayat : 103-105).
Yang artinya; “Katakanlah: “Apakah
akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang-orang yang paling merugi
perbuatannya?” Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam
kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat
sebaik-baiknya. mereka itu orang-orang yang telah kufur terhadap ayat-ayat
Tuhan mereka dan (kufur terhadap) perjumpaan dengan Dia, Maka hapuslah amalan-
amalan mereka, dan Kami tidak Mengadakan suatu penilaian bagi (amalan) mereka
pada hari kiamat.
Kemunafikan. Allah SWT berfirman surah al-Baqarah ayat
10-11.
yang artinya; “Dalam hati mereka
ada penyakit, lalu ditambah Allah penyakitnya; dan bagi mereka siksa yang
pedih, disebabkan mereka berdusta. dan bila dikatakan kepada mereka: ’Janganlah
kamu membuat kerusakan di muka bumi.’ Mereka menjawab: “Sesungguhnya Kami
orang-orang yang mengadakan perbaikan.” (Q. S. Al Baqarah 2: 10-11).
Bid’ah penyebab perpecahan
Sebuah hadist dari Mu’awiyah bin
Abi Sufyan RA,
“Ketahuilah, sesungguhnya
Rasulullah SAW berdiri kepada kami, lalu bersabda: Ketahuilah, sesungguhnya
Ahlul Kitab sebelum kamu telah berpecah-belah menjadi 72 agama. Dan
sesungguhnya agama ini (Islam) akan berpecah-belah menjadi 73 agama. 72 di
dalam neraka, dan satu di dalam syurga, iaitu Ahli Sunnah wal-Jama’ah.”
“Dan sesungguhnya akan muncul
beberapa kaum dari kalangan umatku yang hawa-nafsu menjalar pada mereka
sebagaimana virus rabies menjalar pada tubuh penderitanya. Tidak tersisa satu
urat dan persendian kecuali sudah dijalarinya.” (H. R. Abu Dawud, Ahmad, Al-Hakim).
Fitnah Syahwat… Fitnah syahwat
merupakan segala perbuatan yang dapat melemahkan dan mengikis iman seseorang
disebabkan oleh mengikuti hawa nafsu. Mereka yang terkena fitnah
syahwatbiasanya malas beribadah serta tidak segan melanggar perintah Allah dan
mengerjakan apa yang dilarang. Hal ini disebabkan oleh hawa nafsu beserta andil
dari iblis yang senantiasa mengiringi dan membuat iman semakin lemah. Umumnya,
fitnah syahwat adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan dunia, kesenangan,
dan yang membangkitkan hawa nafs
Allah SWT berfirman dalam surah .
Ali-Imran :ayat 14
Yang artinya; “Dijadikan indah bagi
manusia kecintaan kepada syahwat (apa-apa yang diingini) berupa wanita,
anak-anak, harta kekayaan yang berlimpah dari jenis emas, perak, kuda pilihan,
binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia.
Dan di sisi Allahlah tempat kembali yang baik (syurga).”
Bahayanya Fitnah
Allah SWT berfirmandala al Quran
surah. Al Hujurat :ayat 6).
Yang artinya; “Hai orang-orang yang
beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah
dengan teliti, agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa
mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu”.
Apapun yang kita dengar dari orang
lain, segala ucapan itu kita terima dengan telinga, bukan dengan lidah
(ucapan). Berita-berita itu menyebar luas dari telinga ke telinga seolah keluar
dari mulut ke mulut. Hati adalah yang menentukan apakah semua berita yang di
dengar itu adalah benar atau salah. Allah SWT berfirman dalam al Quran surah An Nur ayat 15
Yang artinya; “Kamu katakan dengan
mulut mu apa yang tidak kamu ketahui sedikit juga, dan kamu menganggapnya suatu
yang ringan saja.Padahal dia pada sisi Allah adalah besar”).
Selanjutnya, firman Allah
SWT(Q. S. An Nur : 23-25). mengenai pertanggung jawaban panca indera kita di
akhirat;
“Sesungguhnya orang-orang
yang menuduh wanita-wanita yang baik-baik, yang lengah lagi beriman (berbuat
zina), mereka kena la’nat di dunia dan akhirat, dan bagi mereka adzab yang
besar, pada hari (ketika) lidah, tangan dan kaki mereka menjadi saksi atas mereka
terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan. Pada hari itu, Allah akan memberi
mereka balasan yang setimpal menurut semestinya, dan tahulah mereka, bahwa
Allah-lah Yang Benar, lagi Yang menjelaskan (segala sesuatu menurut hakikat
yang sebenarnya).”
Fitnah itu hukumnya sangat
berat, lebih berat daripada ketidaktaatan atau dosa besar. Sebab fitnah itu
sendiri berbahaya;
Menimbulkan kesengsaraan Oleh sebab berita yang disebarkan tidaklah
benar, fitnah sangat merugikan terutama bagi orang yang difitnah dan bisa jadi
harga dirinya hancur di mata masyarakat dan menjadi bahan cemuhan. Sedangkan
bagi yang memfitnah sendiri tidak akan lagi bisa dipercaya dan setiap orang
pasti akan menjauhinya.
Menimbulkan keresehan Oleh sebab fitnah yang disebarkan masyarkat
jadi tidak tenang karena takut. Misalnya, ada yang difitnah menjadi pencuri,
pastinya orang akan takut jika suatu saat mereka akan jadi korban.
Memecah kebersamaan dan tali
silaturrahmi Satu fitnah bisa menghancurkan
satu bangsa karena satu fitnah saja bisa menimbulkan berbagai masalah yang
akhirnya bisa menjadi seperti lingkaran setan (masalah yang tiada akhir).
Padahal Keutamaan Menyambung Tali Silaturahmi dalam Islam sangatlah besar.
Dapat mencelakai orang lain Fitnah lebih kejam daripada pembunuhan,
pada kenyataannya itu memang benar. Fitnah umumnya dilatarbelakangi
ketidaksukaan atau kebenciaan terhadap orang lain, tidak menutup kemungkinan
turut membangkitkan niatan jahat berbuat kriminal yang dapat mencelakai orang
lain.
Fitnah merugikan orang lain .Sudah sangat jelas bahwa fitnah banyak
memberikan korbannya kerugian, mulai dari fisik, psikis, sampai harta benda dan
keluarga. Yang paling menyakitkan adalah hancurnya harga diri karena pada
dasarnya setiap manusia pasti ingin dihargai di mata manusia lainnya.
Tanda tanda orang munafik
Ciri-ciri orang munafik yakni;
bicaranya dusta, ketika diberi kepercayaan (amanah) justru mengkhianatinya, dan
melanggar janji.
Masuk neraka…
Fitnah merupakan salah satu dosa
besar yang menjadi penghalang seorang Muslim masuk surga. Akibat dari perbuatan
fitnah sendiri akan menjadi tanggungannya seumur hidup yang apabila tidak
segera bertaubat maka neraka lah ancamannya..
Siri ahli syurga
1.. Taat kepada perintah Allah swt
2. Sentiasa bersikap tawadhuk zuhuh
dunia cintakan akhirat..
3. Sangat menjaga segala hokum dan
peraturan Allah swt
4. Takut untuk melanggar perintah
Allah dalam apa jua keadaan sekali pun
5. Bersyukur diatas nikmat yang
diterima.
6. Menjaga amanah.
7. Menjaga silaturrahim.
Keistimewaan ahli syurga
1. Sentiasa kekal muda
2. Tubuh badan sentiasa berbau
harum dan bersih
3. Tidak pernah membuang air besar
atau kecil
4. Tidak akan berhaid bago wanita
ahli syurga
Ciriciri ahli neraka
1. Kekal dalam kekufuran
2. Serinng menghalang orang berbuat
kebajikan
3. Tidak mempedulikan hokum agama
4. Meragui kebenaran
5. Menyekutukan Allah swt dan
menyembah berhala..
Bentuk seksa ahli neraka
1. Sentiasa dalam kesengsaraan
kerana azab Allah swt
2. Tubuh badan berbau busuk hanyir
dan menjijikkan
3. Memakan mekanan berduri serta
minum daripada timah dan tembaga yang menggelegak
Menyebabkan perut terburaidan dahaga tidak akan hilang malah semakin
haus
4. Keadaan sekeliling amat
menakutkan dan mengerikan dengan dipenuhi ular berbisa
Kala jengking dan berbagai lagi binatang buas neraka..
Hijrah bermula dari alam roh lagi berpindah kealam rahim
terus kealam dunia
Dan dari alam dunia kita akan berhijrah lagi ke alam
barzah. Dan diakhiri hijrah kita kealam akhirat
1 Bermulanya kehidupan kita ialah dari zaman Nabi.. dari
Nabi Adam .. Idris Noh dan seterusnya
ke zaman Nabi
Muhammad.
2. Zaman para sahabat Nabi..
3. Zaman kejatuhan dan keruntuhan Islam .. dengan perang
salib..
4. Beralih kezaman fitnah ( kini )
5. Zaman kebangkitan Islam kembali..
6. Zaman akhirat..yang kekal abadi selamanya..
No comments:
Post a Comment